PENGERTIAN
PENGKABELAN & SETTING JARINGAN KOMPUTER
![Hasil gambar untuk pengkabelan](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNDQVruAJGL8jgCEnPEppELbhDk6Va771Xnw4e9_NxSZOIfQwZgdcVyDNPk0rZ_8rirTCvYioDDfjtRphAcD_OXdrFDUKEh1MVom9AzlVkEcOBCTylA7F2HFqAgZoMghHTO837L7CY5R8/s1600/Hasil-Akhir-kabel-cross-300x283.gif)
1.
Pengertian Pengkabelan
Jaringan Komputer\
Kabel Jaringan adalah kabel yang menghubungkan antara komputer
dengan komputer, dari server ke swich dan yang lainya.kabel jaringan juga
bisa sebagai perantara pengguna dengan pengguna lainya dalam satu wilayah lokal
seperti (warnet, kantor perusahaan dll).selain itu kabel jaringan juga bisa
disebut dengan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yang sering digunakan untuk
LAN dan kabel telpon. Kabel UTP sendiri terdiri dari empat warna konduktor
tembaga yang setiap pasangannya berpilih. Kabel UTP terhubung ke perangkat
melalui konektor modular yaitu 8 pin yang biasa kita sebut sebagai RJ-45, dan
semua protokol LAN dapat beroprasi melalui kabel UTP. Dan kebanyaka perangkat
LAN dilengkapi oleh konektor RJ-45.
Di dalam dunia IT kabel UTP juga bisa disebut dengan kabel LAN (Local Area Network)
Dibawah ini adalah contoh kabel UTP atau LAN (Local Area Network) dan RJ-45
Di dalam dunia IT kabel UTP juga bisa disebut dengan kabel LAN (Local Area Network)
Dibawah ini adalah contoh kabel UTP atau LAN (Local Area Network) dan RJ-45
2.
Jenis – Jenis
Kabel Jaringan Computer
Untuk membuat suatu jaringan di butuhkan kabel sebagai
penghubung. Kabel yang digunakan dirancang khusus untuk dapat berfungsi dengan
baik. Ada 4 jenis kabel yang digunakan dalam merancang sebuah jaringan
computer. Kabel tersebut antara lain kabel Coaxial, kabel Unshielded Twisted
Pair (UTP), kabel Shielded Twisted Pair (STP) dan kabel Serat Optik (Fiber
Optik).
Berikut ini jenis-jenis kabel jaringan computer :
a. Kabel Coaxial
Kabel Coaxial
terdiri atas dua kabel yang diselubungi oleh dua tingkat isolasi. Tingkat
isolasi pertama adalah yang paling dekat dengan kawat konduktor tembaga.
Tingkat pertama ini dilindungi oleh serabut konduktor yang menutup bagian
atasnya yang melindungi dari pengaruh elektromagnetik. Sedangkan bagian inti yang
digunakan untuk transfer data adalah bagian tengahnya yang selanjutnya ditutup
atau dilindungi dengan plastik sebagai pelindung akhir untuk menghindari dari
goresan kabel. Beberapa jenis kabel coaxial lebih besar dari pada yang lain.
Makin besar kabel, makin besar kapasitas datanya, lebih jauh jarak jangkauannya
dan tidak begitu sensitif terhadap interferensi listrik.
Karakteristik
kabel coaxial :
1. Kecepatan dan keluaran 10 – 100 MBps
2. Biaya Rata-rata per node murah
3. Media dan ukuran konektor medium
4. Panjang kabel maksimal yang di izinkan yaitu 500 meter (medium)
1. Kecepatan dan keluaran 10 – 100 MBps
2. Biaya Rata-rata per node murah
3. Media dan ukuran konektor medium
4. Panjang kabel maksimal yang di izinkan yaitu 500 meter (medium)
Jaringan yang
menggunakan kabel coaxial merupakan jaringan dengan biaya rendah, tetapi
jangkauannya sangat terbatas dan keandalannya juga sangat terbatas. Kabel
coaxial pada umumnya digunakan pada topologi bus dan ring.
b. Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP)
Kabel
Unshielded Twisted Pair (UTP) merupakan sepasang kabel yang di-twist/dililit
satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat
terdiri dari dua, empat atau lebih pasangan kabel (umumnya yang dipakai dalam
jaringan komputer terdiri dari 4 pasang kabel / 8kabel). UTP dapat mempunyai
transfer rate 10 Mbps sampai dengan100 Mbps tetapi mempunyai jarak yang pendek
yaitu maximum 100m.
Terdapat 5
kategori kabel UTP :
1.
Category (CAT) 1
Digunakan untuk
telekomunikasi telepon dan tidak sesuai untuk transmisi data.
2.
Category (CAT) 2
Jenis UTP ini
dapat melakukan transmisi data sampai kecepatan 4 Mbps.
3.
Category (CAT)
Digunakan untuk
mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 10 Mbps.
4.
Category (CAT) 4
Digunakan untuk
mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 16 Mbps.
5.
Category (CAT) 5
Merupakan jenis
yang paling popular dipakai dalam jaringan komputer di dunia pada saat ini.
Digunakan untuk mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 100
Mbps.
c. Kabel Shielded Twisted Pair (STP)
Secara fisik
kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar dimulai
dari kontruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau alumunium foil
yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik. Kekurangan kabel STP
lainnya adalah tidak samanya standar antar perusahaan yang memproduksi dan
lebih mahal dan lebih tebal sehingga lebih susah dalam penanganan fisiknya.
d. Kabel Serat Optik (Fiber Optik)
Jenis kabel
fiber optic merupakan kabel jaringan yang jarang digunakan pada instalasi
jaringan tingkat menengah ke atas. Pada umumnya, kabel jenis ini digunakan pada
instalasi jaringan yang besar dan pada perusahaan multinasional serta digunakan
untuk antar lantai atau antar gedung. Kabel fiber optic merupakan media
networking medium yang digunakan untuk transmisi-transmisi modulasi. Fiber
Optic harganya lebih mahal di bandingkan media lain.
Fiber Optic
mempunyai dua mode transmisi, yaitu single mode dan multi mode. Single mode
menggunakan sinar laser sebagai media transmisi data sehingga mempunyai
jangkauan yang lebih jauh. Sedangkan multimode menggunakan LED sebagai media
transmisi.
Karakteristik
kabel fiber optik :
1. Beroperasi pada kecepatan tinggi (gigabit per detik)
2. Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar
3. Biaya rata-rata pernode cukup mahal
4. Media dan ukuran konektor kecil
5. Kebal terhadap interferensi elektromagnetik
6. Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 – 60 kilometer)
1. Beroperasi pada kecepatan tinggi (gigabit per detik)
2. Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar
3. Biaya rata-rata pernode cukup mahal
4. Media dan ukuran konektor kecil
5. Kebal terhadap interferensi elektromagnetik
6. Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 – 60 kilometer)
Teknologi fiber
optic atau serat cahaya memungkinkan menjangkau jarak yang besar dan
menyediakan perlindungan total terhadap gangguan elektrik. Kecepatan transfer
data dapat mencapai 1000 mbps serta jarak dalam satu segment dapat labih dari
3.5 km. kabel serat cahaya tidak terganggu oleh lingkungan cuaca dan panas.
3.
Cara Setting
Jaringan Komputer
Analisis Jaringan Komputer : Cara Setting Jaringan Komputer
Sebelum komputer terkoneksi dalam sebuah jaringan terlebih dahulu harus terpasang semua perangkat keras yang dibutuhkan .Jadi setelah perangkat keras terpasang semua selanjutnya kita melakukan settingan agar komputer bisa terhubung kedalam satu jaringan yang sama.
Sebelum komputer terkoneksi dalam sebuah jaringan terlebih dahulu harus terpasang semua perangkat keras yang dibutuhkan .Jadi setelah perangkat keras terpasang semua selanjutnya kita melakukan settingan agar komputer bisa terhubung kedalam satu jaringan yang sama.
Sistem operasi yang digunakan harus mendukung protokol yang digunakan
untuk koneksi antar jaringan, Protokol yang sering dipakai dalam jaringan tiada
lain adalah protokol TCP/IP
Berikut tata cara melakukan setting jaringan sebagai berikut :
• Pakai star menu –> pada kontrol panel next Network
Connection
• Klik kana pada area Network Konnetion kemudian pilih
properties
Network Connetion ———>
• Pada Tab General Klik menu Internet Protokol TCP/IP dan klik Properties
• Pada Tab General Klik menu Internet Protokol TCP/IP dan klik Properties
Lan Properties
• Tuliskan alamat IP address yang dikehendaki misalnya 192.168.0.01 sedangkan subnet mask 255.255.255.0 dan perlu duperhatikan masing -masing komputer memiliki no IP Address yang berbeda-beda
• Tuliskan alamat IP address yang dikehendaki misalnya 192.168.0.01 sedangkan subnet mask 255.255.255.0 dan perlu duperhatikan masing -masing komputer memiliki no IP Address yang berbeda-beda
Form Pengesian IP Address.
• Lakukan testing dengan cara pada c prompt ketik C: Ping
192.168.0.01
• Jika komputer replay bararti komputer sudah terhubung kedalam
jaringan yang sama
Merakit Personal Komputer
– Setting Koneksi Jaringan Kompter
Apa kabar sahabat ilmu digital, pada artikel sebelumnya ilmu digital telah shere materi pengenalan jaringan yang merupakan materi tambah pada mata pelajaran merakit personal komputer. Pada artikel kali ini, ilmu digital juga akan shere materi tentang setting koneksi jaringan komputer yang juga merupakan materi tambahan pada mata pelajaran jaringan komputer. Semoga bermanfaat.
– Setting Koneksi Jaringan Kompter
Apa kabar sahabat ilmu digital, pada artikel sebelumnya ilmu digital telah shere materi pengenalan jaringan yang merupakan materi tambah pada mata pelajaran merakit personal komputer. Pada artikel kali ini, ilmu digital juga akan shere materi tentang setting koneksi jaringan komputer yang juga merupakan materi tambahan pada mata pelajaran jaringan komputer. Semoga bermanfaat.
IP berfungsi untuk mengidentifikasi komputer yang terkoneksi ke
jaringan. Cara Setting :
• Start > Control Panel > Network & Internet
• Network & Shering Center > Change Adapter Setting
• Klik Kanan pada Local Area Connection > Properties
• Pilih Internet Protocol Versi 4 (TCP/IPv4) > Properties
• Masukkan IP & Subnet mask > OK
• Start > Control Panel > Network & Internet
• Network & Shering Center > Change Adapter Setting
• Klik Kanan pada Local Area Connection > Properties
• Pilih Internet Protocol Versi 4 (TCP/IPv4) > Properties
• Masukkan IP & Subnet mask > OK